Aleta Baun Tanam di Desa Oelpuah – Kabupaten Kupang

Yayasan Taim Hine Aleta Baun bekerjasama dengan BP DAS HL Benain- Noelmina melakukan penanaman pohon di Desa Oelpuah, Kecamatan Kupang Tengah, kabupaten kupang dengan luas lahan sebesar 150 HA. Penanaman di Lokasi ini sebagai lahan percontohan di Kabupaten kupang.

Hadir dalam kegiatan tersebut Mama Aleta Baun Anggota DPRD NTT, Yan Foni (Manager Persemaian Permanent Fatukoa), Daniel Battileo (Pendiri Yayasan Taim Hine ) Ananias Bees (Direktur Taim Hine), Raja Amtaran dan teman-teman mahasiswa yang juga turut serta dalam penanaman itu.

Anakan yang ditanama berjumlah 60.000 pohon diantaranya Mahoni, Pinang, Gamalin, Sangon, tranbesi, Cendana dan  Kelor.

Pada kesempatan tersebut  Mama Aleta mengatakan bahwa “ Alam digambarkan sebagai tubuh manusia sehingga kita perlu menjaganya seperti kita menjaga diri kita sendiri. Namun, sesuai pengamatan saya bahwa masih banyak yang belum sadar akan pentingnya hutan bagi manusia”. Tuturnya.

Kegiatan penanaman akan terus dilakukan di seluruh pulau Daratan Timor untuk menyadarkan masyarakat dan pemerintah tentang pentingnya melestarikan alam.

YAYASAN TAIM HINE ALETA BAUN MEMBERIKAN 516 ANAKAN MANGGA UNTUK TAMAN NOSTALGIA KUPANG

Visi Yayasan Taim Hine Aleta Baun adalah “Terwujudnya Alam yang Lestari dan Masyarakat yang Berdaulat ” yayasan yang didirikan oleh Mama Aleta Baun dan & Daniel Battileo ini mempersiapkan  aanakan produktif berupa anakan Mangga, Nangka, Advokatbanyak tanaman produktif lainnya yang mana suatu saat nanti Kota Kupang dapat menjadi Kota Buah.

Dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia yang dirayakan tanggal 5 juni setiap tahunnya di tandai dengan penanaman anakan Mangga sebanyak 616 anakan mangga di Taman Nostagia.  kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Yayasan Taim Hine Aleta Baun, Dinas Lingkungan Hidup & Kebersihan Kota Kupang dan HIMBOEN kupang. Dalam sambutan Kadis Lingkungan Hidup Kota Kupang mengatakan merasa bangga dengan kegiatan yang dilakukan serta anakan yang disiapkan oleh Yayasan Taim Hine Aleta Baun.

pada kesempatan yang sama Mama Aleta Baun mengatakan ” Alam dilambangkan sebagai tubuh manusia. Tubuh adalah tanah, Darah adalah air, tulang adalah batu dan hutan adalah pori-pori atau rambut dan jika salah satu hilang maka itu adalah mayat”.

kegiatan ini diharapkan dapat memberikan sumbangsi positif kepada seluruh masyarakat Kota Kupang secara khusus dan Indonesia secara umum ketika mereka berkunjung ke Taman Nostalgia. Mama Aleta menambahkan suatu saat pengunjung dapat berlindung di bawah pohon yang rindang sambil memtik buah mangga.

pada kesempatan itu, Pendiri Yayasan Taim Hine Aleta Baun – Daniel Battileo langsung menyerahkan anakan mangga dan dilakukan penanaman secara simbolis di depan gong perdamaian Taman Nostagia Kupang.

kegaiatan ini akan terus dilakukan untuk menciptakan Kota Kupang yang Hijau dan Lesatri. Di sisi lain, Kegiatan ini akan menjadi kegiatan prioritas yayasan Taim Hine Aleta Baun dan akan terus dilakukan demi meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menanam pohon di Kota Kupang.

 

Repost The 19 April 2013; Goldman Prize Tour Continues in Washington, DC

Leaving San Francisco on Tuesday morning for Washington, DC, the 2013 Goldman Prize recipients have not slowed down a bit in the days following Monday’s award ceremony.

The Prize recipients had the honor of meeting with several prominent political leaders including President Barack Obama, acting EPA Administrator Robert Perciasepe and Chair Nancy Sutley from the White House Council on Environmental Quality.

The Prize recipients also joined several members of Congress, including Representative Nancy Pelosi, for a luncheon on Capitol Hill.

The 2013 Goldman Prize ceremony in Washington, DC took place on Wednesday, April 17 at our new venue- the Ronald Reagan Building and International Trade Center. Local NBC news anchor Barbara Harrison returned as Master of Ceremonies for the standing-room only event and guests enjoyed musical entertainment from singer-songwriter Patty Reese.

Tonight the Prize recipients will say farewell to each other as the 2013 Prize tour wraps-up with a farewell dinner.

The Prize recipients outside of the White House with CEQ Chair Nancy Sutley.

2013 Prize recipients with acting EPA Administrator Robert Perciasepe. USEPA Photo by Eric Vance.

2013 Recipients with Representative Nancy Pelosi at the Capitol Building.

Jonathan Deal at the Washington, DC ceremony, exchanging flags as a sign of solidarity for the global anti-fracking movement.

Great turnout at the Washington, DC ceremony.

Taman Nostalgia Kupang ; Nusantara Hijau Ibu Pertiwi Tersenyum

Dalam rangka memperingati hari lingkungan hidup sedunia, maka HIMBOEN Kupang mengandeng Yayasan Taim Hine Aleta Baun dan didukung oleh Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Kupang, menandainya dengan Aksi penanaman pohon pada tanggal 8 juni 2018 di Taman Nostalgia.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan, Pendiri Yayasan Taim HIne Aleta Baun, Ketua dan anggota HIMBOEN Kupang, Vino Bikers Kupang,  Ketua karanfg taruna Amarasi, Mahasiswa dari berbagai Universitas di Kupang.

Dalam kegiatan ini, Yayasan Taim Hine Aleta Baun menyiapkan 500 Anakan mangga yang mana 200 pohon diambil dari tempat pembibitan yayasan di Kupang dan yang lain di tempat pembibitan Yayasan Taim Hine di Camplong. sekalipun dengan persiapan yang begitu singkat namun kegiatan dapat berjalan dengan aman dan lancar.

pemeliharaan anakan akan dilakukan oleh DInas kebersihan dan Lingkungan Hiudup. Kepala Dinas mengatakan “Saya cukup bangga dengan kegiatan ini dan saya mendukung penuh. kita di sini sudah ada dua sumur bor yaitu satu di bagian Timur dan satu di bagian barat. tinggal masih kurang selang untuk mereka bisa pakai siram”.

Tema dari kegiatan ini adalah “Menjadikan kota kupang yang hijau dan bersih. menanam satu orang satu pohon karena Nusantara hijau ibu pertiwi tersenyum”. kegiatan-kegiatan berbasisi lingkungan lainnya akan terus dilakukan untuk mewujudkan tema  yang ada.

VIKTORY NEWSP

POS KUPANG

KALEKU.NET

KEGIATAN PELATIHAN DI NAUSUS 01 Juni – 09 Juni 2018

Nausus terkenal dengan gunung batu marmer yang belum terjamah oleh tangan nakal manusia, batu-batunya yang indah dan sejumlah ton marmer didalamnya yang tersusun rapi menjadikan Nausus sebagai salah satu kekayaan alam masyarakat Timor Tengah Selatan. Oleh karena kekayaan alamnya yang luar biasa ini menjadikan motivasi bagi kami untuk melaksakan berbagai kegiatan di Nausus, diantaranya : Pelatihan untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia, Pengelolaan Wisata dan Menajemen Organisasi. Kegiatan-kegiatan tersebut diharapkan dapat membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam pengelolaan dan menajemen yang baik sehingga pengunjung dapat menikmati pemandangan yang masih alami dan pelayanan yang baik dari masyarakat setempat.

Selamat Bekegiatan semoga pelaksanaan kegiatan ini membawa dampak yang luar biasa untuk masa depan. kegiatan ini atas dukungan Institute SAMDHANA,Organisasi A’Taimamus dan

Yayaysan Taim Hine Aleta Baun.